Hanya
sesaat lagi, lembaran buku kehidupan berlabel “tahun 2013” harus segera ditutup. Lantas, kita harus segera membuka
buku kehidupan versi baru, “tahun 2014”.
Tahun 2013 tentunya banyak menyimpan cerita, pahit, manis, asem, asin *nano nano :p Sudah seharusnya, kita
mengucap syukur atas kisah-kisah manis yang sempat kita kecap di sepanjang
tahun. Juga usah mengurai sesal berkepanjangan atas kejadian pahit yang
menimpa. Kawan, jangan terlalu sering menengok ke belakang, kelak ditakutkan
akan tersandung dalam perjalanan menuju masa depan.
Bukan
maksud hati untuk melupakan cerita versi 2013, namun untuk siap menyongsong
cerita baru di 2014, harus sudah move on kan ya? Nah, sebagai langkah awal
menuju move on-move away-move up, saya ingin menulis resolusi untuk tahun yang
akan segera disongsong hanya dalam hitungan beberapa minggu lagi. Resolusi saya
tak muluk-muluk, hanya sekedar menulis ulang kehidupan, memperbarui mimpi serta
belajar menikmati perjalanan pencapaiannya dengan hati riang.
Impian
absurd itu yang pada akhirnya sedikit mengacaukan perkulian saya. Ogah-ogahan
kuliah dan sibuk menancapkan stigma negatif pada pikiran “ah, basic saya kan emang bukan anak eksak” “ah, saya kan udah puyeng
duluan kalo ngelihat tumpukan angka sama rumus, tapi kalo ngelihat mahasiswa
Matematika sih nggak bakalan puyeng *eh :p” Well, saya berkubang dalam
mimpi, memburamkan kenyataan. Mimpi saya terasa begitu sulit untuk digapai,
kenyataan pun rasanya semakin remang-remang :|
So,
get up please, Intan! Mimpi di atas hanya bisa diwujudkan kalau saya berjalan
lurus di Fisika. Belajar lebih tekun, punya IPK bagus, baru bisa beburu
gratisan biaya S2. Dulu, saya sempat keras kepala, ingin mencampakkan Fisika
selepas mengenakan toga, lalu S2 dengan mengambil bidang lain. Tapi hei, kalau
ilmunya nggak linear gitu, saya mau kerja apa di masa depan? Ah sudahlah, 2014
saatnya saya HARUS mengeraskan hati, mencurahkan energi dan hati saya untuk
Fisika tersayang. Karena Fisikalah yang akanmembuat nyata mimpi-mimpi saya yang
lain. “Udah telat Intan, kamu udah tua,
udah semester 5!” Kalau ada yang berani ngomong kayak gitu, sini tak jitak.
Dalam kamus hidup saya, nggak ada kata telat buat berubah jadi lebih baik.
Aduhai,
hidup. Kenapa suka sekali menangisi yang bukan milik kita lagi? Mau ditangisi
ribuan kali, ruang siar dan saya tetap memiliki jarak yang begitu kentara. Tapi
jika saya mau melapangkan hati, kehidupan selalu memiliki sisi lain untuk
disyukuri. Saya sekarang sedang tertatih-tatih belajar menjadi seorang blogger,
sekaligus pemburu giveaway. Bukankah aktivitas-aktivitas itu begitu
menyenangkan? Bisa melatih kemampuan menulis dan siapa tau kelak bisa
menelurkan buku solo. Jika saja sudah begitu, masuk kembali ke ruang siar, sama
sekali bukan mimpi. Toh Bengkulu masih kekurangan penulis, kalau bisa
menghasilkan 1 buku saja, kemungkinan besar akan diundang ke beberapa radio
kota ini sebagai bintang tamu acara booklist bedah buku. Saya HARUS belajar
mencintai dunia blogging dan tulis menulis dengan sepenuh hati. Karena ialah
yang akan membawa saya menuju ruang siar radio kembali, bahkan TV sekalipun.
*Keterangan : 468 kata beserta
judul :)
 |
| “Giveaway Resolusi 2014” |
kenapa harus S2 di jogja???apakah ada yg spesial??
ReplyDeleteHarus mbake. Jogja kan spesial, kece :p
Deletesemoga sukses dengan resolusi dan lombanya :D
ReplyDeleteAamiin. Terimakasih :)
DeleteGa ada mimpi yg mustahil Intan slma kita berusaha keras mewujudkannya, dan doa pastinya :) aku dlu jg nyasar di fakultas. Sastra pdhl aku pgn bgt kul komunikasi tp aku tekuni bahkan smp S2 di jogja n u know what? Stlh lulus aku ngajar di jurusan komunikasi :) aku byk blj dr mahasiswa ku :)
ReplyDeleteSemangat yah.. Semoga resolusi nya berhasil, begitu pun dgn GA nya :)
Duh, mbak. Saya meleleh baca komennya.
DeleteTerharu, termotivasi.
Makasih banyak ya mbak :')
Selama masih ada semangat n motivasi tinggi disertai doa-doa yang tulus, niscaya Allah akan mendengar dan memberi kesempatan baik (orang yang memiliki cita2 dan mimpi setinggi langit) meraih impian yang ada :)
ReplyDeleteAamiin aamiin.
DeleteSemoga nggak lelah ngejar mimpi, ya mbak :')
penasaran denger suara intan di radio :D rekamin dong, tan :D
ReplyDeletemoga s2 nya kesampaian yah
Ada rekamannnya kak. Bisa dimasukin ke postingan blog nggak ya? :o
Deletemasukin soundcloud dulu, ntan. baru dicopas link soundcloudnya ke blog. :D
DeleteSemoga dimudahkan mewujudkan cita dan harapannya :) aamiiin
ReplyDeleteAamiin.
DeleteMakasih banyak ya mbak Dwi :))
walaupun untuk GA, tulisan2 Intan ini sarat perenungan :-)
ReplyDeleteNulisnya emang sambil merenung mbak *sambil ngayal :p
DeleteCiiieee mantan penyiar ya, aku juga tan. Yuk melamar lagi ke radio? Salam kenal dari ika.
DeleteHehee..., ide bagus Intan. Kalau kamu nerbitin 1 novel aja di Bengkulu, Nggak menutup kemungkinan dipanggil trus siaran lagi dehh.. hehehe...
ReplyDeleteAku masih penasaran kalau kamu siaran itu gimana. Eh tapi kamu keren ya, Biasanya orang yang pintar ngomong belum tentu bisa nulis. Kamu dua-duanya bisa. ^^
Semoga tahun 2014 dapat "pengganti yg telah hilang" dan rejeki yang lancar yaa...
Iya kak. Tapi masih lebih condong ke ngeblog jeee :D
DeleteNtar Intan masukin ke soundcloud deh kak *niru idenya kak Ila
Aamiin. Makasih ya kakak cantik :)
intan emang kereeenn...
ReplyDeletesemoga tercapai yaa semua yg kamu cita2kan, amin
Aaaa, mbak jauh lebih keren.
DeleteAamiin. Makasih banyak ya, mbak :)
Saya lebih fokus sama note-nya... :D
ReplyDeleteSemoga keinginan baikmu tercapai ya, Ntan...
Hehe, karena warna warni ya, mbake? :p
DeleteAamiin. Makasih ya mbak ^^
Resolusi jangan hanya sebagai jargon, berhenti di kata tetapi diupayakan dengan sungguh-sungguh, jelas langkah-langkahnya, kasih teggat waktu (DL) agar terpacu untuk mewujudkannya
ReplyDeleteSalam hangat dari Surabaya
Iya pakde. Yang pasti harus bisa lebih tegas sama diri sendiri :)
DeleteTerimakasih bayak, pakde :)
saya dulu pernah mau pindah jurusan. tapi saya batalin, demi Mama :')
ReplyDeletekamu jangan sampai pindah jurusan, sayang bgt
Nggak kak. Nggak.
DeleteKan bentar lagi udah mau pake toga *tsaaahhh padahal masih lama u.u
JOGJA itu ISTIMEWAAAA!! Ha ha namanya aja DIY Daerah ISTIMEWA YOGYAKARTA
ReplyDeleteWaaah keren deh resolusinya. Semoga terwujud ya!!
Ayooo, aku juga pengen punya novel Solo. Tapi sementara mau menjajal media lewat cerpen dulu. DAn sekarang menikmati jadi kuter bersamamu mu .... mu ....
*efek echo
:D
SEMANGAT dan GANBATE!!
Iya mbak Ay. Istimewa, seistimewa para kuter :D
DeleteSekarang kita beburu gratisan dulu mbak. hahaha
Makasih ya, mbake ^^
Allah PASTI punya rencana yang indah, tidak semua yang kita anggap baik adalah yang terbaik untuk kita.
ReplyDeleteSemangat mbak Intan. Kejar terus impian-impian itu.
S2 di Jogja melalui beasiswa? why not? kalo kita sungguh-sunggguh insya Allah bisa deh ^_^
Ah, suka banget sama kalimatnya Puspita :')
Deletemakasih ya dek. Ada keinginan, ada jalan lah yaa ^^
Wih... Resolusinya keren-keren! Semoga semua bisa dikabulkan kak!
ReplyDeleteIngat, usaha keras tidak akan mengkhianati ;)
kakak, aku mau nangis bacanya... keren ! ngena bangat kata-katanya (y) :)
ReplyDeleteSemoga tercapai yah ntan resolusi2nya :))
ReplyDelete"Tuliskanlah setiap mimpimu" << petuah yang sepertinya dilakukan dengan apik oleh pemilik tulisan ini.
ReplyDeleteSemoga terwujud semua, tak ada yang terlewat, kalaupun terlewat, ada gantinya yang jauh lebih baik. Aamiin.