Sejak setahun terakhir,
frekuensi ketawa ketiwi bareng sahabat di kampus menurun drastis. Maklum, kami
sudah tidak memiliki jadwal belajar di kelas. Satu semester dihabiskan dengan
praktik mengajar di sekolah yang berbeda, satu semester lainnya dihantui
garapan skripsi yang menuntut kami harus lebih sering memandangi layar notebook
ketimbang memandangi wajah satu sama lain. Sabar, bentar lagi pakai toga!
#sugestipositif
Acara ketemuan biasanya akan
dilakukan saat ada di antara kami yang seminar proposal atau punya event
penting lainnya. Seperti kemarin, seusai aku mempresentasikan proposal skripsi,
ketiga sahabat dekatku, Vita, Emili dan Memei mendadak jadi perampok. Mereka merampok isi dompetku dengan memaksa nongkrong di salah satu gerai
makanan cepat saji di kota ini.