Mugniar Marakarma : Sosok Blogger Inspiratif dari Makassar

Assalamualaikum.

Haloo. Jumpa lagi di blogpost spesial edisi kenalan bareng teman-teman Arisan Link Blogger Perempuan kelompok 4. Daaannn.. yang menang arisan periode kali ini adalah .. bunda Mugniar. Seorang blogger Makassar yang ngehits dan inspiratif. Yay! Btw, aku udah lamaaa loh follow blognya bunda Mugniar ini. Hmm, sejak kapan ya? Lupa deng. Tapi yang jelas postingan bunda Mugniar selalu asyik dan berbobot *ga curhatan doang kayak blogpost kamu, Intan! *jewerr

Ga susah buat nyari tau seputar bunda Mugniar, profilnya banyak bertebaran di google. Hihi. Wajar ya, bunda Mugniar ini produktif sekali, sering menang lomba blog, udah punya buku solo, sering jadi kontributor buku antologi pula. Superrrr! Padahal oh padahal, bunda Mugniar udah punya 3 anak loh. Ada Affiq (2001), Athifah (2006), dan Afyad (2009). *yang masih single, ngurus diri sendiri doang, terus ngeblognya mpot-mpotan, APA KABAR?

Pasti pada penasaran kan, bunda Mugniar ini ngeblognya sejak kapan coba? Well, FYI, bunda Mugniar lahir di Makassar tahun 1974 *seumuran sama mama aku, makanya aku panggil bunda Mugniar aja. Hehe. Aku intip di google, beliau udah mulai ngeblog sejak 2006 tapi berhenti di tahun 2009 karena masih ngeblog dengan mengandalkan warnet. Barulah kemudian bunda Mugniar aktif ngeblog lagi di awal tahun 2011 sejak punya akses internet sendiri.

Blog bunda Mugniar berjudul Mugniar's Note, dengan tagline Mencatat Renungan, Pembelajaran, dan Pengalaman di Antara Hidup dan Mati. *serius banget ya boo’? Apakah isi blog bunda Mugniar juga pada serius?

Jawabanku adalah : berimbang.

Di blog yang tampilannya begitu cantik, dengan nuansa putih bercampur baby tosca yang lembut, bunda Mugniar menuliskan tulisan serius maupun tulisan ‘nyantai’. Favoritku adalah tulisan-tulisan yang ada di kategori Begitulah Anak-Anak, yang saat ini sudah berisi 496 postingan. Tulisannya ringan, bikin ngakak, namun tetap sarat pelajaran.

Coba tengok postingan mengenai Sayur Rawelia. Bunda Mugniar menceritakan pengalaman konyol saat merebus air, eh malah diisi dengan daun-daun Rawelia sama si Afyad. Kelakuan bocah emang ada-ada ya. Kadang bikin gemes, kadang bikin sebel. wkwk

Atau coba melipir ke postingan yang ini, Makan dan Pendek. Kalo yang ini bercerita tentang Athifah yang susah makan. Pas dibilangin sama bunda Mugniar, jawabannya malah bikin ngakak. Ish, kok kepikiran bikin jawaban kek gitu dek?

Baca cerita sehari-hari yang ringan kek gini bermanfaat loh. Jadi semacam pemanasan, biar someday kalo udah punya anak, aku ga kaget dengan kelakuan ajaib mereka. Kan udah pernah diceritain sama bunda Mugniar di blognya.

Dan terakhir, dengan bertandang ke blog bunda Mugniar kali ini, banyak kesan dan pesan yang aku dapatkan :

Belajarlah tanpa mengenal usia. Bunda Mugniar mulai serius belajar blogging pada tahun 2011 loh. Berapa usia bunda waktu itu? Udah bukan berada di masa abg yang berapi-api *inget lagunya Rhoma hihi. Tapiiiii.. bunda Mugniar ga menjadikan faktor u sebagai alasan untuk ga produktif. Ibaratnya, usia boleh bertambah, tapi semangat ga boleh melemah. Saluut!

Jangan lelah dengan perjalanan cerita yang begitu berkelok, seperti cerita ngeblog bunda Mugniar yang sudah dimulai sejak lamaaaa sekali. Lihat deh, sekarang perjuangan bunda membuahkan hasil. Berkat blognya yang ‘berisi’, beliau menjadi inspirasi bagi banyak orang.

Jangan banyak alasan. Kalo mau produktif ngeblog, ya ngeblog, jangan habisin waktu sama ngeluh. Bunda Mugniar punya 3 anak loh. Dan aku yakin itu ribeeeet banget. Buktinya, aku yang ngurusin diri sendiri aja masih kerap keteteran. Tapi kalo emang mau produktif ngeblog, ada-ada aja jalannya, ada-ada aja celahnya.

Okay. Sekian dulu. See you at another blogpost ya. :D