Sate. Daging bakar tusuk berbumbu gurih ini diperkirakan mulai
diciptakan sekitar awal abad 19 bersamaan dengan banyaknya arus pedagang, baik
itu pedagang yang statusnya pendatang maupun penyebar agama dari Arab ke
Indonesia. Saat itu, penggunaan bahan dasar sate yang paling digemari adalah daging
kambing. Namun seiring dengan membaurnya berbagai etnis di Indonesia seperti
suku Jawa, Sumatera, Sunda dan suku lainnya, penggunaan bahan dasar sate pun semakin berkembang dan beragam. Bukan
hanya daging kambing atau domba saja sekarang ini yang dapat diolah menjadi
hidangan sate yang lezat, namun begitu pula dengan daging ayam, bebek, sapi,
kerbau, kuda, kerang bahkan kelinci. Tentunya bumbu untuk mendampingi sate pun sudah
semakin variatif. Hidangan nusantara satu ini, dengan seiring waktu menjadi
kuliner andalan Indonesia yang kelezatannya sudah mendunia.
Omong-omong soal sate, di blog salah satu food blogger yang aku kenal melalui arisan link Blogger Perempuan,
Mbak Ardiba Sefrienda, aku memperoleh informasi tentang sate klathak alias sate
kambing khas Jogja. Kabarnya, di Jogja sekarang ini, penikmat kuliner sudah
bisa menikmati sate klathak versi kekinian di sebuah tempat makan bernama
Nglathak. Menariknya, di sana tersedia sate klathak yang dipadukan dengan mozzarella.
Wuih. Nyam nyam. Dan jangan salah nih gaes, keju mozarellanya produksi lokal loh,
dari Wonosari. Sumber susunya pun diambil langsung dari Cangkringan. Keren kan?
Makanan enak kekinian tapi bahan yang digunakan 100% produk lokal dan
menggunakan bahan tradisional. Wah, ini sih bisnisnya keren, bisa sekalian
memberdayakan UKM-UKM juga loh.
Lalu selain itu, di sana juga ada gulai dengan pedas berlevel
yang kekinian. Yang doyan padas pasti happy.
Untuk menyegarkan tenggorokan sehabis makan yang pedas-pedas yummy, kamu bisa pilih minuman kekinian
tapi tradisonal juga, namanya green
smoothie yoghurt. Kamu perlu tau, alih-alih menggunakan matcha yang jelas-jelas produk impor,
Nglathak ini lebih memilih menggunakan campuran yoghurt dan daun kelor. Kece!
Nggak cuma segar dan nikmat, secara ilmiah daun kelor terbukti punya kandungan
protein lebih tinggi, jadi lebih berkhasiat untuk tubuh. Makan minum enak, tapi
tetap sehat, siapa sih yang gak doyan hayo?
Eh tapi nih, udah kenal sama Mbak Ardiba belum, teman-teman?
Kalo main ke blognya aku suka laper loh, karena memang cukup banyak blogpost soal makanan. Tapi tentu aja
banyak hal lain yang dibahas, bahkan curhat pun ada. Karena Mbak Diba juga
berperan sebagai family dan lifestyle blogger. Blogger kece yang
sudah sering menjuarai berbagai lomba menulis maupun giveaway ini, sekarang menetap di Palembang, setelah sebelumnya
tinggal lama di Jogja. Boleh dibilang, Mbak Diba adalah blogger angkatan lama,
karena sudah mulai ngeblog sejak tahun 2009. Wah cakeeep bisa bertahan ngeblog
sampai tahun 2017 ini loh. Udah berapa tahun coba? 8 tahun gaes!
 |
| Source : https://www.instagram.com/ardibars/ |
Kamu perlu tau juga nih teman-teman, Mbak Diba pindah ke
Palembang karena tuntutan pekerjaan, artinya di luar ngeblog, Mbak Diba juga
punya kesibukan di tempat kerja. Balik lagi soal passion mah ini, kalo nggak punya passion menulis dan ngeblog, yakin gak akan kuat nyediain waktu
buat ngeblog lagi. Membagi waktu untuk kesibukan di kantor, keluarga dan blog,
bukan perkara mudah. Aku pernah merasakannya sendiri. Hehe. Apalagi nih, Mbak
Diba ternyata juga punya 2 blog. Blog lainnya itu membahas seputar investasi. Berat
ya? Makanya Mbak Diba ngajakin teman untuk berkolaborasi menulis di blog itu
setiap sebulan sekali. Ide bagus kan gaes? Kalo mentok nulis sendirian, kita
bisa loh ngajakin teman blogger lain untuk berkolaborasi. :)
Ardiba Sefrienda
Blog : http://www.ardiba.com
Facebook
: https://www.facebook.com/ardiba.sefrienda
Instagram : https://www.instagram.com/ardibars/
Twitter :
https://twitter.com/ardibars
SATE!!
ReplyDeleteJadi kepingin nih mbak nyate, itu mbak Adiba keren banget ya bahasannya tentang investasi
ReplyDeletesaya mah udah lapar duluan pas ngeliat fotonya
ReplyDeleteDuh. Bikin laper kalau lihat makanan. Apalagi sate, enak sekali kyaknya, cma nelan ludah.
ReplyDeletemakanan favorit ini >.<
ReplyDeleteKeren! jadi pengen makan sate *eh
ReplyDelete