Kalau bukan karena sudah dicekoki buku bacaan sejak kecil, boleh jadi kecintaanku sama buku gak akan sebesar sekarang. Dulu, pas pertama kali bisa baca umur 4 tahunan, sering banget dibeliin buku yang lucu-lucu. Di mana banyakan gambar, dibanding tulisannya, itu pun singkat-singkat. Tapi rasa cinta buku rasa-rasanya berawal dari masa itu. Lalu semakin tumbuh dan berkembang saat mulai kenal & langganan majalah Bobo, majalah kesayangan mostly anak Indonesia. Setiap Kamis, rela-rela gak main sepeda, biar pas majalahnya tiba, langsung bisa masuk ke dunia Bobo & keluarga, Cerita dari Negeri Dongeng bersama Oki & Peri cantik Nirmala, juga Bona Gajah Kecil Berbelalai Panjang.

Aku pikir, jatuh hati sama buku ketika usia dewasa, emang gak ada salahnya. Tapi jika cinta tumbuh sedari awal, cinta yang ada bisa mengakar lebih kuat, susah dilengserkan dengan kesenangan lain, termasuk canggihnya gadget sekalipun.

Makanya aku happy banget kalo ada penulis yang terus berkarya bikin buku-buku anak yang bagus, salah satunya Kak Erlita Pratiwi. Penulis yang juga rajin ngirim cerpen ke majalah Bobo sejak tahun 2008 ini, sebelumnya juga sudah pernah menulis buku anak. Seperti Misteri Pantai Mutiara & Misteri Tambang Menggerung. FYI, Misteri Pantai Mutiara berhasil terbang ke Frankfurt book fair - pameran perdagangan buku internasional terbesar di dunia, loh pada tahun 2015. Wah!

Baca juga :

Kenalan sama Kak Erlita Pratiwi

Review Misteri Pantai Mutiara

Review Misteri Tambang Menggerung

Tahun 2020 ini, Kak Erlita comeback dengan Seri Benda Langit Bercerita. Ada 4 buku dalam seri ini, yaitu Bintang, Matahari, Bulan & Planet. Nah, aku akan membagikan ulasan khusus judul Bulan ya, teman-teman.

Keterangan Buku

Judul : Seri Benda Langit Bercerita – Bulan

Genre : Nonfiksi Anak

Penulis : Erlita Pratiwi

Editor : Yenni Saputri

Desain sampul & isi : Dian Nurwendah

Penata letak isi : Tri Mulyani Ch.

Ilustrator : Chaterine Hay

Proofreader : Hartanto

Cetakan pertama : Juni 2020

Penerbit : Tiga Ananda, creative imprint of Tiga Serangkai

Tebal : 32 hlm,; 25 cm

ISBN : 978-623-206-564-2

First impression, cover bukunya unyu, cocok untuk anak-anak, apalagi warnanya juga cerah. Pas dibuka, wahh.. full dengan ilustrasi yang lucu-lucu. Informasi yang diberikan juga singkat-singkat, cocok banget buat anak-anak usia 3-5 tahun yang baru kenalan sama buku & belajar baca. Pasti bakal suka deh, baca sambil lihat-lihat ilustrasi yang menarik.  

Di buku ini, pembaca diajak untuk mengenal lebih dekat benda-benda langit. Seperti informasi mengenai bulan yang terbentuk dari pecahan lapisan luar Bumi yang terlempar ke angkasa akibat tabrakan benda astronomi dengan Bumi. Nah, berhubung ada istilah-istilah astronomi, membaca buku ini memang baiknya ditemani oleh ayah atau bunda. Tapi gak menyusahkan orangtua juga kok. Hihi. Soalnya di buku ini juga sudah ada kamus kecil yang menerangkan kata-kata yang sulit. Misalnya, benda astronomi adalah benda-benda yang berada di dalam Tata Surya. Jadi baca ya bisa fokus baca aja, gak usah bolak balik googling. Asik.

Dengan tebal 32 halaman, buku ini mampu memberi pengetahuan seputar benda langit dengan cara yang menyenangkan. Tidak terlalu tebal, tapi infonya komplit. Bacanya dijamin gak bosan, ukurannya juga pas untuk dibawa kemana-mana. Pengalamanku nih, zaman kecil dulu tuh, kalo punya buku baru, amboi semangat banget bawanya kemana-mana. Baca buku sambil disuapin makan, bahkan dimasukin ke dalam keranjang sepeda lalu dibawa jalan-jalan. Haha.

Nah jadi buat kamu yang punya anak, adik atau keponakan yang baru belajar baca, seri Benda Langit Bercerita ini cocok banget sih dijadikan kado. Isinya menarik, diharapkan bisa memicu anak bertanya & berimajinasi. Kalo udah gitu, rasa suka sama buku bisa lebih cepat tumbuh & anak bisa memiliki minat baca sedari dini.

Seperti kata Kak Erlita padaku pada sebuah sesi wawancara, “Enlighting your mind & broader your horizon by reading a book.”

Kamu sepakat, kan?

Aku sih sepakat banget. Duh, jadi gak sabar nih pengen baca buku Seri Benda Langit Bercerita yang lain, Matahari, Bintang & Planet. Pasti nggak kalah seru! 😍